Orang yang mengidap penyakit dari gen MS (suatu kelainan peradangan yang terjadi pada otak dan sumsum tulang belakang) memiliki perbandingan 1.000 banding 1. Diduga gen ini ada karenaa disebabkan karena faktor turunan.
Sistem kekebalan tubuh menyerang myelin. Akibatnya, sinyal saraf hilang, tertunda atau terganggu, menyebabkan masalah dalam berbicara, keseimbangan, dan penglihatan, serta memperburuk kondisi tubuh jika terkena penyakit.
Penemuan ini telah diterbitkan pada British Journal Nature. Sebuah konsorsium peneliti internasional telah mengidentifikasi 29 gen yang variannya sangat terkait dengan MS, ditambah ada lima gen lain yang juga memiliki peran dalam perkembangannya. Demikian seperti dikutip Yahoo News, Jumat (12/8/2011).
Jumlah di atas menambah 23 varian genetik yang dikenal memiliki bagian dalam perkembangan penyakit kompleks ini. Banyak dari gen yang baru diidentifikasi ternyata berpengaruh dalam sistem kekebalan tubuh manusia. Dalam beberapa kasus penelitian sebelumnya, MS sangat berperan pada penyakit yang menyerang ketahanan tubuh, seperti diabetes.
Peneliti sebelumnya telah menemukan bahwa orang yang kekurangan vitamin D memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami pertumbuhan gen MS. Hal ini memperkuat hubungan dari dua gen yang baru diidentifikasi berperan dalam metabolisme vitamin.
Pemeriksaan memerlukan jaringan melalui DNA dari 9.772 orang yang mingidap MS di 15 negara, dan bercak perubahan tanda dalam kode terjadi ketika gen mereka dibandingkan dengan 17.376 orang sehat.
Ilmuwan berharap untuk mengetahui lebih mendalam tentang MS. Harapannya adalah untuk mengembangkan alat yang lebih baik untuk mendiagnosa penyakit dan akhirnya membuat obat untuk melindungi atau bahkan memperbaiki mielin yang sangat berharga dalam menjaga ketahanan tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar